Mengunjungi kawasan Kawaramachi pastilah menjadi agenda wajib bagi mereka yang berkunjung ke Kyoto karena tempat ini dikelilingi oleh banyak spot yang menjadi landmark Kota Kyoto, seperti Kuil Yasaka, Gion, dan Sungai Kamogawa. Selain itu, tempat ini merupakan pusat keramaiannya Kyoto. Di sepanjang jalan, berderet tempat-tempat hiburan seperti karaoke dan pachinko, department store terkemuka seperti Takashiyama dan OIOI, serta toko-toko kecil yang menjual beragam pernak-pernik dan suvenir yang bisa dijadikan oleh-oleh. Dan pastinya di sini juga merupakan pusat kuliner, dari restoran mewah hingga kios kecil di sudut jalan.
Salah satu kuliner lokal yang familiar bagi JapanTraveler adalah udon. Harganya yang lumayan terjangkau dan rasanya yang gurih, menjadikan makanan ini sebagai pilihan yang pas untuk mengisi energi setelah lelah mengitari kawasan Kawaramachi. Dan restoran udon yang sangat terkenal di sini adalah Marugame Udon, yang berada di Sanjo-Kawaramachi, di sebelah UNIQLO Department Store. Bukanya dari sekitar jam 11 siang hingga malam jam 10, jadi sangat pas untuk singgah setelah puas berkeliling dan belanja.
Pintu kaca restoran yang transparan membuat siapapun yang lewat bisa melihat kesibukan para pelayan di balik counter-nya, serta barisan pelanggan yang sedang mengantri atau menikmati udonnyo. Asap-asap yang keluar dari panci menambah kesan bahwa rasa udon yang disajikan pastilah sedap dan segar. Ditambah dengan photo-photo beragam pilihan menu yang dipajang di depan pintu masuk, sangat memancing mereka yang lewat untuk sekadar melirik atau bahkan penasaran untuk mencoba.
Begitu masuk, JapanTraveler bisa langsung mengambil nampan dan menyebutkan pilihan udon yang diinginkan. Daftar menunya ada di bagian atas counter dan tersedia dalam Bahasa Inggris. Tidak seperti ramen, udon di sini umumnya relatif aman untuk dikonsumsi oleh pengunjung muslim. Yang menarik adalah porsinya seperti ukuran pakaian, yaitu M dan L. Harganya tentu saja berbeda, tetapi masih bisa terjangkau. Selain udon yang merupakan mie berukuran besar, tersedia juga tempura, onigiri, dan inari sushi sebagai tambahan yang bisa dipilih. Sebenarnya, tanpa tambahan apapun, udon ukuran M saja sudah sangat mengenyangkan. Tapi penampilan tempuranya memang sangat menggoda. Selain udon dengan kuah panas, ada juga udon dingin yang tidak kalah nikmatnya.
Asyiknya, di sini disediakan irisan daun bawang, serbuk gorengan, dan tambahan pelengkap lainnya yang bebas diambil sebanyak yang JapanTraveler mau. Lalu, di meja tempat duduk terdapat juga beragam penambah rasa, seperti shoyu, kecap, irisan jahe, dan bubuk cabe. Untuk sendok, sumpit, dan air minum mesti kita ambil sendiri. Dan begitu selesai, meja harus bersih dan semua bekas makan diletakkan di rak yang telah disediakan.
Jangan lupa ke Marugame Udon, yah!
