5 Rute Lari Teratas di Tokyo

"Hidup itu rumit. Berlari itu mudah. Masih bertanya-tanya kenapa orang-orang suka berlari?" - Kevin Nelson

Tokyo adalah salah satu kota paling besar dan paling padat populasinya di seluruh dunia, yang terus-menerus memukau para pendatang dengan kemampuan uniknya memadukan tradisi dengan tren terkini, sejarah dengan teknologi. Maka dari itu semakin jelas mengapa Tokyo masuk ke dalam daftar kota wajib kunjung bagi para wisatawan yang gemar berlari. Dengan perencanaan yang matang, Anda bisa merasakan pengalaman yang hanya bisa ditemukan apabila Anda mengikat tali sepatu dan berlari di luar. Pilihlah satu dari lima rute berikut untuk menikmati kota ini dari perspektif yang berbeda.

Putaran Imperial Palace

Rute Lari Ikonis di Kota (5km)

Sirkuit Imperial Palace adalah yang paling terkenal dan populer untuk berlari di Tokyo, dan kalau Anda hanya bisa berlari satu kali dalam kunjungan Anda, maka inilah tempatnya. Satu putaran mengelilingi istana sudah mencakup jarak rata-rata yang dibutuhkan seorang pelari, yakni sekitar 5km, tanpa harus menjumpai lampu lalu lintas. Rute yang berlawanan dengan arah jarum jam ini sangat cantik, siang maupun malam. Hanya di sinilah Anda bisa menikmati pemandangan tanpa gangguan untuk menikmati istana di sebelah kiri, serta bangunan-bangunan distrik bisnis dan komersil yang menjulang di sebelah kanan. Dengan banyaknya objek menarik di sepanjang sirkuit, Anda mungkin akan mau kembali lagi untuk menjelajah sisi wisatanya setelah berlari.

Lintasan Meiji Jingu Gaien

Jalur Lari Kota Hijau (5 - 6.3km)

Hijau mungkin bukan kata pertama yang muncul di benak Anda ketika mendengar nama Tokyo, namun akan sangat melekat setelah Anda menemukan lintasan lari Meiji Jingu Gaien. Rute ini bermula di Hirakawacho (dekat Runbase) dan akan membawa Anda memasuki area Akasaka, melintasi pekarangan Istana Akasaka, sebuah bangunan bergaya Neo-Baroque Barat yang awalnya dibuat untuk Pangeran Kerajaan di tahun 1909, lalu sedikit menanjak bukit memasuki area yang nge-hip, Aoyama Itchome. Berhenti di sini untuk kembali lagi akan menghasilkan lintasan sepanjang 5km, namun lanjut memutari Gaien, di mana terdapat banyak fasilitas olahraga untuk Olimpiade Tokyo 2020, akan menambah jarak 1.3km untuk aktivitas lari Anda. Pada malam hari, nikmati iluminasi dari bangunan memorial. Rute Lari Kota Hijau ini akan berubah menjadi kuning cerah, merah, dan oranye pada musim gugur.

Lintasan Meguro River

Rute Cantik Tokyo (7km)

Apa lagi yang lebih cantik daripada lintasan sepanjang 3.5km (7km untuk rute pulang pergi) yang menyajikan pemandangan sungai bertaburkan pepohonan sakura yang membungkuk di atasnya? Meguro River adalah salah satu tempat yang paling digemari selama musim sakura. Musim semi tentu saja merupakan saat yang paling memukau, tapi jalur khusus pejalan kaki di antara Ikejiri-Ohashi Station (jalur Den-en Toshi) dan Meguro Station (dilayani oleh banyak jalur) tetap cantik sepanjang tahun. Lewatilah area perumahannya yang sunyi, kafe-kafe dan restoran kecil di sekitarnya, jembatan, taman, kuil, serta museum.

Lintasan Odaiba Waterfront

Aktivitas Lari Saat Liburan (3, 5, 7km)

Tidak ada aktivitas berlari yang bisa sekaligus mengatakan "saya sedang berlibur!" selain lari di lintasan sisi perairan dengan pemandangan laut dan langit. Tepat di seberang Rainbow Bridge dari pusat Tokyo, terdapat sebuah pulau buatan di Teluk Tokyo di mana Anda bisa melakukan hal tersebut. Odaiba dibangun pada tahun 1850an untuk mempertebal pertahanan kota, namun akhirnya berubah menjadi area hiburan. Lintasan dimulai dari Marine House, di mana Anda bisa berlari sepanjang, 3, 5, atau 7km dari sana. Silakan cek peta lari di sini. Tempat ini dapat diakses dari Daiba Station di jalur Yurikamome Line.

Jalur Arakawa River

Lari yang Sangat Panjang (40km)

Para pelari yang mencari jalur lebih panjang dan tanpa gangguan akan sangat senang mengetahui bahwa Arakawa River memiliki jalur beraspal di sebelah utara pusat kota Tokyo, yang mengarah ke barat sepanjang hampir 40km. Ada penanda jarak serta air mancur untuk minum di sepanjang jalur. Tentu saja Anda tidak harus menghabiskan keseluruhan jarak lintasan dan terima kasih pada akses kereta Jepang, Anda bisa mulai dari titik mana saja, lalu berhenti di dekat stasiun kereta dan pulang menggunakan kereta. Bonus: Nikmati pemandangan Tokyo Skytree dan lihatlah bagaimana warnanya berubah di malam hari. Rute ini sangat populer di kalangan pesepeda jadi berhati-hatilah ketika berlari.