Museum Perfektur Tochigi ini bebas hambatan (lereng, lift, WC), terbuka dan terang. Meskipun Anda bukan pecinta seni, museum ini akan tetap menarik karena Anda bisa melihat suvenir kesenian Jepang, juga bisa berkunjung ke kafenya untuk makan siang, minum teh, kopi, atau menikmati makanan penutup. Museum ini tidak diperjelas dengan bahasa Inggris kecuali di websitenya, maka membacalah terlebih dahulu jika ingin tahu lebih lanjut.
Lokasi
Museum ini punya banyak sekali tempat parkir mobil dan sepeda, juga terletak di dekat perhentian bus - hanya 3.5 km di sebelah barat stasiun JR Utsunomiya. Masyarakat sekitar sering berkumpul di sini untuk tradisi hanami (piknik di bawah bunga sakura) di awal bulan April. Anak-anak akan menikmati beragam permainan di taman bermainnya - perosotan, ayunan, taman dengan banyak patung, air minum dan tempat duduk.
Koleksi Permanen
Sebagian besar display koleksi permanen karya seni ini dibuat di Perfektur Tochigi: Lukisan bergaya Jepang, lukisan dengan cat minyak, gambar, cetakan, patung, dan ukiran. Koleksi lukisan Inggris oleh JMW Turner, John Constable dan Meissen porcelain juga termasuk di koleksi ini.
Pilihan seni saya di koleksi permanen ini adalah tiruan motor Harley Davidson yang berukuran lebih besar dari aslinya, terbuat dari karton bergolombang oleh Shinohara Ushio, dan berbagai sketsa pensil warna oleh Tanaka Kouki yang berjudul "Sekai wo Tsku tame no Plan". Sketsanya menggambarkan penggundulan hutan, kekeringan dan lain-lain, dengan menunjukkan seorang anak laki-laki bermain dengan bumi, yang telah mengecil menjadi dua kali tinggi bocah laki-laki tersebut.
Harga
Museum publik di Jepang harganya sangat terjangkau. Anak-anak dan remaja di bawah 16 tahun dapat masuk tanpa membayar. Orang dewasa yang hanya ingin melihat koleksi permanen dapat membayar 250 yen. Jika koleksi sementara yang sedang ditampilkan itu menarik untuk Anda, Anda dapat membayar 800 yen, dan tiket ini akan termasuk tiket masuk ke area koleksi permanen. Pelajar sekolah menengan atas dan orang dewasa dengan kartu pelajar membayar lebih sedikit dari setengah harga masuk. Museum ini gratis dikunjungi pada hari Prefektur, 13-15 Juni dan pada hari seni, yaitu 3 November.