Ketika Bandara Narita pertama kali dibuka pada tahun 1978, Anda bahkan tidak dapat mencapai daerah Tokyo dengan menggunakan moda transportasi terbaik Jepang, kereta! Sekarang bandara ini dilayani oleh beberapa jalur yang dioperasikan oleh Keisei Electric Railway dan JR East, dan Anda dapat mencapai area Tokyo yang lebih besar hanya dalam 36 menit. Keduanya mengoperasikan jalur lokal, semi-ekspres, dan terbatas (limited express). Kesiei Skyliner dan Narita Express dari JR East adalah dua opsi kereta tercepat yang bersaing dengan sangat sengit.
Narita Express ke Stasiun Tokyo melalui Jalur Narita dan Sobu, dan membutuhkan waktu 50 menit hingga satu jam. Sesampainya di Tokyo, kereta tersebut akan terbelah menjadi dua bagian. Setengahnya menuju Ofuna melewati Yokohama, dan setengah lainnya pergi ke Omiya, melalui Shinjuku dan Ikebukuro. Kecepatan maksimumnya adalah 130 km/jam (80 mph). Kereta tersebut akan berhenti di Chiba, Yotsukaido, Sakura, dan Narita dalam perjalanannya dari dan ke Bandara Narita. Kereta-kereta berangkat ke setiap tujuan tiap 30 menit sekali, dengan kereta pertama meninggalkan Narita pukul 7.45 dan kereta terakhir berangkat pukul 21.45. Kereta pertama berangkat dari Tokyo pukul 6.15 dan kereta terakhir berangkat pukul 20.00. Harga tiket satu kali perjalanan dari atau ke Narita untuk dewasa adalah ¥3,020 per orang, tapi Anda hanya perlu membayar ¥4,000 saja jika membeli tiket pulang pergi. Harga tiket untuk anak-anak (11 tahun ke bawah) dipatok setengah dari harga tiket orang dewasa. Saat Anda menuju stasiun yang melewati Tokyo, harganya akan lebih mahal lagi. Semua tempat duduk harus dipesan terlebih dahulu. Tapi Narita Express menerima Japan Rail Pass, baik JR East pass, JR East/Southern Hokkaido Pass, dan Hokuriku Arch Pass.
Keisei milik Skyliner berjalan di Narita Sky Access Line, yang menariknya semula direncanakan oleh JR untuk proyek Narita Shinkansen, tapi proyek itu kemudian dibatalkan. Kecepatan Skyliner saat beroperasi bisa mencapai 160 km/jam (100 mph). Kereta ini singgah dan terhubung dengan jalur JR di Stasiun Nippori sebelum berhenti di pemberhentian terakhir Keisei Ueno yang terletak di bawah Taman Ueno. Keisei Ueno memiliki koneksi bawah tanah yang menghubungkannya ke Stasiun JR Ueno. Keisei tiba di Stasiun Nippori dalam 36 menit, dan di Keisei Ueno dalam 41 menit. Kereta pertama meninggalkan Ueno pada pukul 6.00 dan yang terakhir berangkat pada pukul 18.20. Kereta pertama dari Narita berangkat pukul 7.30 dan yang terakhir pukul 22.30. Semua tempat duduk yang ada harus dipesan terlebih dahulu. Harga tiketnya ¥2,470 sekali jalan dan ¥4,970 untuk tiket pulang pergi. Anak-anak (di bawah 11 tahun) juga dipatok tarif setengah dari harga tiket orang dewasa. Ada juga tiket diskon. Jika Anda membeli secara online sebelum tiba di Jepang, harga tiket untuk satu orang dewasa adalah ¥2,200 sekali jalan, dengan harga tiket anak setengah dari itu. Tiket pulang-pergi harganya ¥4,300 dan harga tiket anak juga setengahnya. Anda juga bisa membeli kartu pas yang mencakup kursi Skyliner satu arah atau pulang pergi, serta pas untuk 24 jam, 48 jam, atau 72 jam perjalanan tanpa batas sistem kereta bawah tanah Tokyo (baik Toei Subway maupun Tokyo Metro).
Sekarang ketika Anda bertanya kepada saya mana yang lebih baik, itu tergantung pada banyak hal yang berbeda. Jika Anda bepergian ke selatan Tokyo dan Anda memiliki kartu pas kereta untuk bepergian dengan Tokaido Shinkansen atau ke Jepang selatan dengan kereta, atau hanya membutuhkan tiket pulang pergi yang lebih murah dari dan ke Bandara Narita, saya pikir Narita Express adalah pilihan yang lebih baik. Tapi, jika Anda membutuhkan perjalanan yang lebih cepat, perlu sering menggunakan kereta bawah tanah dan jika Anda berencana berjalan-jalan ke banyak tempat, atau jika Anda bepergian ke Tokyo utara atau Jepang utara dengan Shinkansen atau kereta, Skyliner jelas merupakan sebuah pilihan yang lebih baik.
Lalu ada juga kereta lokal dan moda-moda transportasi lainnya, tapi itu mungkin akan saya ceritakan lain kali. Sampai jumpa di artikel saya yang lain!
