Rencana Perjalanan di Saga

Melihat Saga dalam waktu satu hingga dua hari

Ringkasan

Saga mungkin hanya sebuah prefektur kecil di Jepang, namun bukan berarti tidak banyak hal yang bisa dikerjakan di prefektur belahan selatan dari pulau Kyushu ini. Tersembunyi di antara sumber finansial besar Fukuoka dan area bersejarah Nagasaki, Saga memikat pengunjung dengan hidangan laut yang segar, produksi porselen berusia berabad-abad, dan banyak lagi keanggunan dari sebuah kota kecil.

Rencana Perjalanan Satu Hari

Meski kecil, Anda sebenarnya belum dapat melihat segalanya di Saga hanya dalam satu hari! Rencana perjalanan satu hari ini hanya berfokus pada sejarah porselen Saga yang kaya saja, dengan kunjungan ke kota tembikar kecil bernama Arita, lalu ke distrik onsen di Takeo Onsen.

  • Museum Keramik Prefektur Saga Kyushu (Saga Prefectural Kyushu Ceramic Museum)
  • Kuil Touzan (Touzan Shrine)
  • Taman Mifuneyama Rakuen (Mifuneyama Rakuen Garden)
  • Pemandian Takeo Onsen Roumon (Takeo Onsen Roumon and Baths)

Museum Keramik Prefektur Saga Kyushu

Arita hanya berjarak 40 menit dengan kereta Limited Express Midori dari Stasiun Saga. Mulailah hari Anda dengan mengunjungi Museum Keramik Prefektur Saga Kyushu untuk melihat sejarah porselen serta produksinya di kawasan ini. Jangan lewatkan jam berbentuk kotak musik yang terbuat dari material khas Arita di aula utamanya, yang berdentang dua kali tiap jam.

Kuil Touzan

Dari museum ini, naiki bus atau taksi ke area Arita-Uchiyama, di mana jalan-jalannya menyajikan campuran bangunan-bangunan dari Zaman Edo dan Showa yang secara teliti dilestarikan. Banyak dari para ahli tembikar di area Kuil Touzan ini memiliki ruang pameran sendiri, dan pengunjung dapat melihat para pengrajin asal Korea penemu tanah liat yang membuat Arita menjadi terkenal. Bahkan gerbang torii dari kuil ini pun terbuat dari tanah liat!

Taman Mifuneyama Rakuen

Naiki Bus JR dengan tujuan akhir Ureshino Onsen dari Stasiun Takeo Onsen (hanya 10 menit) untuk mencapai tempat yang indah ini. Bermula sejak tahun 1845, lokasi yang berada di belahan barat kaki Gunung Mifune ini menyajikan banyak sekali pemandangan cantik dan momen menenangkan.

Pemandian Takeo Onsen Roumon

Didesain oleh Tatsuno Kingo dari Karatsu (yang terkenal sebagai arsitek di balik Stasiun Tokyo), gerbang menara berwarna merah ini, sakuramon, adalah simbol yang sangat dicintai di Takeo Onsen. Setelah menjelajah area ini, langsung saja bersantai dengan berendam di perairan yang menenangkan di salah satu pemandian umum di sini, seperti Motoyu, Horaiyu, dan Saginoyu.

Kereta kembali ke Stasiun Saga hanya memakan waktu sekitar 30 menit.

Rencana Perjalanan Dua Hari

Mulai penjelajahan dua hari Anda di Prefektur Saga dari Bandara Fukuoka, pintu masuk Kyushu sekaligus tempat berkumpulnya para wisatawan di area ini. Dari Bandara Fukuoka, naik kereta JR jalur Kuko/Chikuhi Line ke Stasiun Nijinomatsubara.

  • Hutan Pinus Niji-no-Matsubara (Niji-no-Matsubara Pine Forest)
  • Kota pesisir Karatsu/Yobuko (untuk makan siang)
  • Menara Observasi Bawah Laut Genkai (Genkai Undersea Observatory Tower)
  • Cape Hado
  • Pasar Pagi Yobuko (Yobuko Morning Market)
  • Furusato Kaikan Alpino di Kota Karatsu
  • Festival Panen Karatsu Kunchi - Aula Pameran Hikiyama (Hikiyama Exhibition Hall)
  • Kastil Karatsu

Hari Pertama

Hutan Pinus Niji-no-Matsubara

Tidak ada cara lain yang lebih baik untuk memulai pagi dari pada berjalan melintasi hutan pinus Niji-no-Matsubara sepanjang 4 kilometer, dengan pepohonan yang berusia sekitar 350 tahun. Banyak legenda yang dikaitkan dengan tempat yang atmosfernya sangat khas ini.

Kota pesisir Karatsu/Yobuko

Selanjutnya, ambil kereta di jalur JR Karatsu Line menuju Stasiun Karatsu, yang berada tepat di sebelah pusat bus Karatsu. Naiki Bus Showa menuju Yobuko dan turunlah di pemberhentian bus utama Yobuko. Kota pesisir ini terkenal dengan cumi-cuminya yang ditangkap di perairan setempat, disajikan segar sebagai sashimi di pasar ikan lokal—saking segarnya, tentakel cumi-cumi ini seringkali masih bergerak-gerak!

Menara Observasi Bawah Laut Genkai

Setelah makan siang, naiki lagi bus Showa lebih jauh ke pesisir menuju pemberhentian bus Hadomisaki National Hostel. Tanjung berangin ini merupakan rumah dari Menara Observasi Bawah Laut Genkai, di mana menaranya berada di dalam laut—membuat pengunjung dapat melihat kehidupan bawah laut dengan lebih dekat. Area ini juga sangat cocok dijadikan tempat hiking apabila cuacanya mendukung.

Cape Hado

Area Cape Hado yang berada di sekitar menara observasi juga patut dijelajah karena memiliki pemandangan lautan yang memukau. Nikmati jalan kaki di sepanjang jalur pantai, atau pada bulan-bulan yang lebih hangat, tak ada salahnya untuk berenang juga di laut.

Sesudahnya, ambil lagi bus Showa kembali ke Yobuko untuk menghabiskan sore dan malam Anda di salah satu ryokan tradisional Jepang di sana.

Hari Kedua

Pasar Pagi Yobuko

Mulailah pagi Anda dengan mengelilingi area Pasar Pagi Yobuko, di mana Anda dapat melihat tangkapan laut yang baru saja dibawa masuk. Pasar ini sudah mulai bisnisnya selama seabad dan menjual sayur-sayuran, hidangan laut, serta produk-produk lokal lainnya.

Furusato Kaikan Alpino di Kota Karatsu

Sebelum siang, ambil bus Showa kembali ke Karatsu. Kota ini memiliki banyak sekali pilihan tempat untuk dikunjungi, jadi mulailah dari Furusato Kaikan Alpino yang berada tepat di samping stasiun. Seperti kota Arita dan Imari, Karatsu terkenal akan produksi tembikarnya dan galeri ini memamerkan beberapa contoh dari hasil kerajinan setempat. Pengunjung juga dapat mencoba keterampilan mereka dengan melukis perabotan Karatsu.

Festival Panen Karatsu Kunchi - Aula Pameran Hikiyama

Karatsu merupakan rumah dari salah satu festival paling meriah di Kyushu, yakni Karatsu Kunchi selama tiga hari yang diadakan tahunan tiap tanggal 2-4 November. Perayaan panen ini menampilkan 14 gerobak pernis dalam beragam bentuk yang ditarik ke jalanan dan di sepanjang pantai di luar kota. Ketika tidak digunakan untuk festival, gerobak-gerobak ini dapat dilihat di Aula Pameran Hikiyama (Hikiyama Exhibition Hall) di pusat kota. Kuil yang berada di sebelahnya adalah tempat di mana festival ini bermula dan berakhir.

Kastil Karatsu

Akhiri petualangan Anda di Saga dengan mengunjungi Kastil Karatsu. Meski bukan lagi yang asli, pemandangan dari puncak menara utama yang mengarah ke lansekap di sekitarnya, termasuk hutan pinus di mana rencana perjalanan ini bermula, akan sangat setimpal dengan harga tiket masuk kastil ini.

0
0
Apakah artikel ini bermanfaat?
Help us improve the site
Beri masukan

Tinggalkan komentar

Kembali ke konten

Thank you for your support!

Your feedback has been sent.