Daruma Kuyo adalah sebuah upacara tradisional yang telah diselenggarakan di Kuil Nishiarai Daishi sejak 1954. Acara ini dilaksanakan pada waktu Setsubun, sehari sebelum datangnya awal musim semi.
Pada upacara Daruma Kuyo, orang-orang datang dengan membawa boneka Daruma milik mereka dan meletakkannya pada tumpukan boneka yang telah ada dengan rapi. Setelah itu mereka membeli boneka baru untuk tahun yang akan datang. Dalam acara ini, ribuan boneka Daruma dibakar secara bersama-sama dalam sebuah upacara yang dimulai dengan pembacaan sutra oleh para biksu Buddha.
Boneka Daruma sering kali dijadikan sebagai sebuah simbol keberuntungan dan digunakan untuk berdoa agar pemiliknya memiliki kesehatan dan usaha yang baik. Dengan tubuhnya yang bermata putih besar dan raut wajah yang garang membuat boneka ini mudah dikenali. Ketika Anda membuat sebuah permintaan, Anda menggambar pupil sebelah kiri dan Anda hanya menggambar pupil kanan ketika permintaan Anda telah terkabul.
Acara ini adalah sebuah perhelatan besar untuk disaksikan, yang dimulai dengan masuknya para biksu Buddha yang mengenakan pakaian tradisional ketika terdengar suara tiupan terompet kerang sebelum mereka melaksanakan upacara utama.