Jika Anda kebetulan berada di kota Chiyoda di Tokyo dan Anda lapar, maka saya tau toko soba kecil yang bagus untuk disarankan kepada Anda, mudah diakses dari beberapa stasiun kereta api.
Soba dalam bahasa Jepang berarti kumpulan gandum. Biasanya dihubungkan dengan jenis mie tipis yang terbuat dari tepung gandum. Di Jepang, mie soba disajikan baik dingin dengan saus, atau dalam kaldu panas seperti sup mie dengan garnish yang berbeda dan topping seperti tempura (seafood dan sayuran yang digoreng), tahu, sayuran dan daging.
Foto-foto di sini diambil di toko soba kecil di sudut dekat Bakurocho Station di JR Jalur Sobu. Tempat-tempat seperti ini biasanya tidak memiliki tempat duduk. Mengapa? Mereka dianggap sebagai restoran makanan cepat saji yang murah di mana orang terburu-buru bisa ambil beberapa makanan cepat sebelum kembali bekerja. Oleh karena itu, jenis toko ini biasanya terletak di dekat stasiun kereta.
"toko soba" di sudut ini juga menyediakan udon (sejenis mie tebal dari gandum), kari, dan berbagai macam tempura yang dapat dipilih pelangggan. Harga bervariasi dari ¥ 260- ¥ 400 dengan kakesoba ¥ 260 dan ikaten soba (sup soba panas dengan tempura sayuran campuran) seharga ¥ 400. Menu soba lainnya berkisar sekitar ¥ 350.
Pemiliknya, seorang pria sopan, tidak berbicara bahasa Inggris sama sekali tapi sangat baik dan sabar dengan orang asing dan terus menjawab semua pertanyaan saya mengenai berbagai jenis tempura dengan senyum di wajahnya. Dia mengatakan kepada saya bahwa pelanggan tidak pernah tinggal selama lebih dari 10 menit. Mereka biasanya makan cepat dan kemudian menghilang.
Seperti disebutkan di atas, "toko soba kecil di sudut" dapat diakses dari Bakurocho Station dilayani oleh Jalur JR Sobu, juga hanya 6 menit berjalan kaki dari Stasiun Asakushabashi pada JR Chuo-Sobu Line, dan Jalur Asakusa. Last but not least, 12 menit berjalan kaki dari Stasiun Akihabara di JR Keihin-Tohoku Line, Jalur Yamanote dan Jalur Chūō-Sobu.
