2 Sep 2014

Desa Rubah di Zao

Tempat misterius di antara Pegunungan Miyagi

Oleh Justin Velgus

Community writer

Translated by Marcella Dita Armilla

Community writer

Zao Kitsune Mura merupakan tempat yang wajib dikunjungi untuk pecinta hewan

Anda di tempat yang benar saat melihat gorila yang menjadi lambang di pintu masuk desa rubah

Tanda ini menunjukan bahwa bau yang ada di daerah ini bukan berasal dari rubah,melainkan dari peternakan babi di bawah gunung

Kumpulan rubah yang sedang bersantai setelah berlari keliling desa

Anda tetap harus berbagi jalan dengan penduduk lokal di desa ini.

Anda dapat memberikan rubah makanan dari balkon ini.Para rubah akan sedikit agresif saat pembagian makanan,tempat ini dibuat dengan tujuan untuk menjaga keselamatan Anda.

Rubah adalah utusan dari Dewa Inari sehingga Anda harus bersikap baik kepada mereka dan hal-hal baik akan terjadi kepada Anda

Jika menelusuri lebih lanjut desa ini penuh dengan berbagai misteri

Rubah ini jinak tetapi masih setengah buas,Anda tidak dapat memelihara rubah dan Anda diharapkan untuk terus berjalan karena masih ada kemungkinan rubah ini menggigit celana atau sepatu Anda.

Tidak hanya rubah tetapi kuda,kambing,gagak,dan lainnya masih ada di desa ini dalam jumlah yang tergolong sedikit.

Tidak semua menjadi kebahagiaan atau keajaiban.Sebagian kecil rubah dan hewan lainnya dikurung dalam kandang yang kecil sehingga tidak memiliki kebebasan

Terdapat tempat kelinci di daerah ini.Satu kelinci memiliki banyak anak kelinci yang menggemaskan.

Ini tidak menjadi suatu hal yang mengagetkan apa yang mereka jual di toko souvenir di desa rubah

Pemberitahuan

While animal-based travel destinations may offer unique opportunities for interaction and observation, it is considerate to research and choose establishments that uphold high standards of animal welfare, such as proper care, ethical practices, and conservation efforts.

Latest on Zao Fox Village

Zao Kitsune Mura adalah desa yang penuh dengan suara rubah di Pegunungan Miyagi. Saat saya berkunjung kesana cuaca sedang berkabut.Namun hal ini tidak menjadi masalah karena sesuai dengan aura mistik tentang rubah dalam mitologi Jepang.Rubah-rubah ini jinak,tapi terkadang tergolong agak buas. Jangan menyentuh mereka dan pikirkanlah kembali jika Anda ingin mengajak anak kecil. Ikuti pintu torii di desa untuk menuju Kuil Inari.

Para rubah adalah utusan Dewa Inari sehingga jika Anda ingin menunjukan perbuatan baik bagi para dewa, Anda dapat memberikan makanan kepada para rubah yang dapat dibeli saat Anda sampai di desa ini.

Ada beberapa spesies hewan lain di desa rubah,seperti kelinci kebun binatang yang berukuran besar. Di desa tersebut juga terdapat restoran dan toko souvenir.