Memetik apel di Matsumoto

Merasakan apel khas Nagano dan kehidupan rumah petani

Musim gugur di Nagano adalah musim yang cantik, dengan daun yang berwarna-warni, jamur di hutan, dan tentu saja, memetik buah segar khas Nagano!

Tahun ini, sepasang petani muda pindah dari Tokyo ke Matsumoto di Prefektur Nagano, memulai usaha memetik apel pada Bulan Oktober. Meskipun Anda membuat reservasi pada pagi hari yang sama dengan hari memetik apel, mereka dapat mengatur waktu untuk ikut dalam kegiatan memetik apel yang berada di barat Kastil Matsumoto.

Sebelumnya Tn. Kawabe adalah seorang insinyur komputer yang bekerja di perusahaan pembuat barang elektronik di Tokyo. Dia merasa kasihan saat mendengar bahwa kakek istrinya yang adalah seorang petani kebun buah apel di Nagano, ingin pensiun dan menebang pohon apelnya secara bertahap. Ketika mereka dikaruniai seorang bayi, mereka punya sedikit trauma akan kehidupan di Tokyo setelah gempa bumi berskala 3.11 melanda. Setelahnya, Tn. Kawabe melepaskan karirnya dan memulai usaha sebagai petani, dari awal. 

Mereka tinggal di sebuah rumah petani tradisional di taman Alps. Jadi pengalaman yang akan Anda rasakan tidak hanya memetik buah apel yang segar dari kebun mereka saja, tetapi juga merasakan duduk di ruangan dengan alas tatami, minum teh Jepang dan merasakan berbagai macam makanan musim gugur, serta melihat-lihat rumah bergaya Jepang bila Anda menginginkannya.

Biaya yang dipatok adalah ¥3000 termasuk all-you-can-eat semua apel yang Anda petik, dan membawa pulang 2 buah apel.

Anda bisa melakukan reservasi lewat situs berbahasa Inggris mereka. Durasi tur selama 2 jam dari 13:30 sampai 15:30 setiap harinya, dan tutup pada hari Minggu. Reservasi paling lambat dilakukan siang hari pada hari yang sama dengan tur (namun sebaiknya dilakukan pada hari sebelumnya). Musim memetik buah apel ini terus berlangsung sampai dengan 30 November.

Lihat penawaran di brosur ini untuk informasi lebih detail.

Untuk informasi tentang kebun buah lainnya (tanpa memetik) dan detail mengenai buah lain termasuk anggur, silahkan lihat tulisan saya sebelumnya.

0
0
Apakah artikel ini bermanfaat?
Help us improve the site
Give Feedback

Tinggalkan komentar

Thank you for your support!

Your feedback has been sent.